Minggu, 18 April 2010

Ilmu Pengetahuan dan Sosiologi

Pengertian ilmu pengetahuan

· Ilmu pengetahuan adalah Ilmu adalah sekumpulan pengetahuan yang disusun secara sistematis yang menggunakan penalaran dan metode tertentu (ilmiah) agar kebenarannya dapat diuji secara kritis.
· Pengetahuan adalah kesan didalam pikiran manusia sebagai hasil penggunaan panca indera atau segala sesuai yang kita ketahui dari berbagai sumber yaitu bernalar, pengalaman, wewenang, intruksi.
· Jadi, ilmu pengetahuan yaitu kumpulan pengetahuan yang berasal dari kesan di dalam pikiran manusia yang dapat melalui langkah-langkah sistematis.
Pengertian Sosiologi
Sosiologi dari bahasa latin Socius kawan/teman dan Logo adalah ilmu pengetahuan.
Sedangkan Ilmu Sosiologi adalah ilmu yang mempelajari pengetahuan tentang masyarakat. Masyarakat tersebut yaitu sekelompok individu yang mempunyai hubungan, memiliki kepentingan bersama, dan memiliki budaya.
Sosiologi juga mempelajari masyarakat, perilaku masyarakat, dan perilaku sosial manusia dengan mengamati perilaku kelompok yang dibangunnya.
Kelompok tersebut mencakup keluarga, suku, bangsa, negara, dan berbagai organisasi politik, ekonomi dan social.
Jadi menurut definisi diatas dapat disimpulkan bahwa Sosiologi adalah pengetahuan kemasyarakatan yang tersusun dari hasil – hasil pemikiran ilmiah dan dapat dikontrol secara kritis oleh orang lain atau umum .

Objek Sosiologi
Obyek studi atau kajian sosiologi adalah manusia ( manusia adalah multidimensi ) namun sosiologi mempelajari manusia dari aspek sosial yang kita sebut masyarakat, yakni hubungan antara manusia dan proses sebab akibat yang timbul dari hubungan tersebut. Istilah masyarakat sering digunakan untuk menyebut kesatuan hidup manusia,misalnya masyarakat desa, masyarakat kota, masyarakat Bali dan masyarakat lainnya. Masyarakat adalah kesatuan hidup manusia yang berinteraksi menurut sistem adat-istiadat tertentu yang bersifat kontinu dan terikat oleh rasa identitas bersama. Adat istiadat adalah tata kelakuan yang kekal dan turun-temurun dari generasi ke generasi lain sebagai warisan sehingga kuat integrasinya dengan pola-pola perilaku masyarakat.
Ciri-ciri masyarakat :
a. Adanya manusia yang hidup bersama yang dalam ukuran minimalnya berjumlah dua orang atau lebih
b. Adanya pergaulan (hubungan) dan kehidupan bersama antara manusia dalam waktu yang cukup lama.
c. Adanya kesadaran bahwa mereka merupakan suatu kesatuan
d. Adanya sistem hidup bersama yang menghasilkan kebudayaan.
Dalam pada itu Astrid S. Susanto membedakan Obyek Sosiologi menjada dua macam yaitu:
a. Obyek materi dari sosiologi adalah kehidupan sosial manusia, dan gejala sertaproses hubungan antar manusia yang mempengaruhi kesatuan hidup bersama
b. Obyek Formal adalah ; pengertian terhadap lingkungan hidup manusia dalam kehidupan sosial, meningkatkan kehidupan harmonis masyarakatnya, meningkatkan kerja sama antar manusia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar